I
masih ingatkah pada janjimu dahulu?
yang sampai saat ini masih kutunggu dan kurindu...
yang buatku...
janjimu hanyalah janji palsu
bak ayam yang sedang mengeram...
II
lihatlah kesana,
yang jauh dari istana
masih banyak rakyat yang menderita
berkat tingkahmu yang tak pernah mempedulikan mereka
birunya warna langit nusantara
tak sejernih mata memandangnya
karena disebrang sana
masih banyak yg meminta-minta
untuk menghidupi diri dan keluarganya
III
lihatlah kesana,
rakyat terpencil menangis kelaparan
manatap masa depan penuh kebiadaan
digenggaman menteri-menteri yg hanya memikirkan kenikmatan
IV
lihatlah kesana,
anak sekolahan belajar ditanah luas
hamparan tanpa alas
belajarpun serba terbatas
----- untukmu yang disinggasana
----- aqw mengadu lewat sajak ini, bukan berarti lugu
----- tapi kumerasa pilu
----- dengan semua sikapmu
----- yang tak pernah tentu
katanya, kau sering berjanji tp kenapa kau selalu ingkari?
katanya, kau ingin memberi tp kenapa kau ambil sendiri?
katanya, kau suka mengasihani tp kenapa kau berliku-liku dibelakang kami?
dan kami rindu akan keadilan Negeri ini...
masih ingatkah pada janjimu dahulu?
yang sampai saat ini masih kutunggu dan kurindu...
yang buatku...
janjimu hanyalah janji palsu
bak ayam yang sedang mengeram...
II
lihatlah kesana,
yang jauh dari istana
masih banyak rakyat yang menderita
berkat tingkahmu yang tak pernah mempedulikan mereka
birunya warna langit nusantara
tak sejernih mata memandangnya
karena disebrang sana
masih banyak yg meminta-minta
untuk menghidupi diri dan keluarganya
III
lihatlah kesana,
rakyat terpencil menangis kelaparan
manatap masa depan penuh kebiadaan
digenggaman menteri-menteri yg hanya memikirkan kenikmatan
IV
lihatlah kesana,
anak sekolahan belajar ditanah luas
hamparan tanpa alas
belajarpun serba terbatas
----- untukmu yang disinggasana
----- aqw mengadu lewat sajak ini, bukan berarti lugu
----- tapi kumerasa pilu
----- dengan semua sikapmu
----- yang tak pernah tentu
katanya, kau sering berjanji tp kenapa kau selalu ingkari?
katanya, kau ingin memberi tp kenapa kau ambil sendiri?
katanya, kau suka mengasihani tp kenapa kau berliku-liku dibelakang kami?
dan kami rindu akan keadilan Negeri ini...
Komentar
Posting Komentar